Mengenai sejarah singkat berdirinya Desa Tirta Kencana, sebelum daerah ini ditempati warga Trasmigrasi daerah ini merupakan hutan kayu dan semak belukar.

Tepatnya pada Tahun 1974 Pemerintah pusat menempatkan warga Trasmigrasi yang berasal dari daerah Pulau Jawa yang terdiri dari Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, pada saat itu warga Transmigrasi diatur dan dipimpin oleh Kepala Unit Pemukiman Transmigrasi (KUPT) Desa Tirta Kencana wilayahnya memanjang dari RK 1 s/d RK 7 kemudian daerah transmigrasi tersebut diberi nama : TIRTA KENCANA yang mempunyai arti TIRTA berarti Air yang dalam bahasa jawa berarti Banyu, sedangkan KENCANA berarti Emas yang dalam bahasa jawa berarti Mas.

Sedangkan nama Tirta Kencana berawal dari RK 1 rombongan dari Banyumas dan sebagai desa yang paling ujung RK 7 juga rombongan dari Banyumas, akhirnya dinamakan Desa Tirta Kencana hingga sekarang.

Tepatnya pada Tahun 2012 Desa Tirta Kencana memekarkan sebagian luas wilayahnya yaitu dari RK 1 sama dengan RK 3 yang diberi nama TIRTA MAKMUR sesuai hasil musyawarah warga pemekaran tersebut, sedangkan desa induk dalam hal ini nama Tiyuh TIRTA KENCANA nama desa ditetapkan dan tidak berubah yaitu TIRTA KENCANA yang luas wilayahnya dari RK 4 sampai dengan RK 7 yang telah berubah jumlah RK nya menjadi 8 Rk, adapun Data nama-nama RK setelah pemekaran sebagai berikut :

Dan mengenai pemimpin atau kepala desa dari awal berdiri desa TIRTA KENCANA dengan periode masa jabatan terdaftar di data sebagai berikut :